Bertempat di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Kamis, 7 Desember 2017 DWP Kabupaten Cirebon menggelar acara peringatan Hari Ulang Tahun Dharma Wanita Persatuan ke-18 yang mengangkat tema Pengembangan Kualitas Istri ASN Menuju Ketahanan Keluarga.
Acara tersebut dihadiri oleh Bupati Cirebon, Ibu Penasehat Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Cirebon, isteri-isteri dari Porkopinda, Ibu-ibu Ketua dari berbagai organisasi wanita se Kabupaten Cirebon, Ibu Ketua Dharma Wanita OPD, para dewan juri lomba senam, para peserta lomba, anak-anak penerima sumbangan dan undangan.
Acara diawali dengan laporan ketua panitia penyelenggara HUT, Hj. Rahmat Sutrisno yang melaporkan bahwa visi diadakannya peringatan hari ulang tahun ini adalah dengan menjadi istri aparatur Negara yang professional untuk memperkuat peran serta perempuan dalam memajukan bangsa.
Sedangkan Ketua DWP Kabupaten Cirebon Ibu Hj. Lilis Yayat Ruchyat yang membacakan sambutan dari Ketua Umum Dharma Wanita Persatuan mengatakan bahwa sebagai organisassi masyarakat perempuan yang besar sudah seharusnya mengambil peran strategis berperan aktif dalam pembangunan nasional, potensi Dharma Wanita mulai dari tingkat pusat, provinsi, kabupaten, kota sampai kecamatan dan kelurahan menjadi kekuatan yang patut diperhitungkan untuk memberikan kontribusi yang penuh dalam mensukseskan program nasional. Renstra Dharma Wanita Persatuan dari 2015 sampai 2019 merupakan keseluruhan pengurus Dharma Wanita Persatuan untuk mengembangkan organisasi yang modern dan professional dalam rangka memenuhi tuntutan perkembangan jaman, dan tahun 2017 ini merupakan tahun pengembangan program kerja. Dengan tema yang diambil pada peringatan Hut kali ini hendaknya anggota Dharma Wanita Persatuan dan kaum perempuan pada umumnya terus mengembangkan kualitas diri dan selalu kritis dalam menanggapi isu-isu yang sedang berkembang di masyarakat.
Ibu Penasehat Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Cirebon Ibu Hj. Wahyu Tjiptaningsih, SE., MSi. dalam sambutannya mengatakan bahwa sudah selayaknya ibu-ibu Dharma Wanita Persatuan di Kabupaten Cirebon merasa gembira dan bangga karena pada hari ini merupakan momen yang bersejarah karena merayakan hari ulang tahun Dharma Wanita yang ke-18, semoga dapat dijadikan ajang introspeksi akan segala kegiatan yang sudah dilakukan dan semoga ini akan menjadi bahan evaluasi karena merupakan mitra dari pemerintah daerah yang diharapkan dapat menumbuhkan semangat yang baru untuk melanjutkan kiprah dan pengabdiannya di momen yang akan datang, dan agar peran strategis kaum wanita baik sebagai istri maupun sebagai ibu yang notabene sebagai pendamping suami agar tugas pokoknya dapat selalu dilaksanakan. Diharapkan pula agar gerakan Germas (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) untuk selalu digalakan dan diterapkan di kehidupan sehari-hari seperti makan makanan bergizi dengan makanan yang seimbang baik buah, sayur, karbohidrat, susu dan lain sebagainya, rajin berolahraga dan melakukan pengecekan kesehatan secara berkala. Diharapkan pula kepada Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Cirebon dan berbagai organisasi wanita di Kabupaten Cirebon agar lebih solid, lebih kompak, bersinergi dalam melakukan aktifitas yang menunjang pembangunan Kabupaten Cirebon.
Sedangkan Bupati Cirebon, Dr. H. Sunjaya Purwadisastra, MM., MSi dalam sambutannya mengatakan bahwa kepada seluruh anggota DWP Kabupaten Cirebon dapat terus berkiprah sebagai peningkatan kualitas hidup, keluarga, sebagai istri pegawai negeri sipil sesuai dengan tema pada perayaan kali ini yaitu mengembangkan kualitas istri ASN menuju ketahanan keluarga, sebagaimana kita ketahui bahwa organisasi Dharma Wanita merupakan organisasi wanita terbesar di Indonesia yang menghimpun istri aparatur sipil negara untuk berkiprah dalam pembangunan masyarakat Indonesia dan diharapkan dapat mengambil lebih banyak peran sebagai mitra pemerintah di Kabupaten Cirebon dan sudah selayaknya untuk dapat lebih meningkatkan kualitas hidup anggotanya hingga dapat terbentuk ketahanan keluarga. Berbagai kegiatan yang dilakukan hendaknya bertujuan untuk memperluas wawasan para anggota DWP tentang perannya sebagai istri, ibu dan anggota masyarakat sehingga para ibu akan lebih memahami segala yang dapat membangun dan menghancurkan keluarga.
Acara dilanjutkan dengan meniup lilin dan memotong kue ulang tahun sebagai perwujudan rasa syukur kepada Yang Maha Kuasa dan pembagian trophy dan hadiah kepada para pemenang berbagai lomba yang diadakan oleh Dharma Wanita seperti lomba senam, fashionshow, dan lain-lain dan ditutup dengan pemberian santunan kepada anak-anak yatim piatu.(iNtAn VY-Diskominfo)
