Sumber, 16 Februari 2015 bertempat di Ruang Nyi Mas Gandasari Setda Kabupaten Cirebon dilaksanakan Rapat Koordinasi Koperasi Dan UMKM Tingkat Kabupaten Cirebon Tahun 2015. Acara tersebut dihadiri oleh kepala OPD, para Camat se-Kabupaten Cirebon, perwakilan dari Bank BJB Cabang Sumber, Kader Koperasi, serta undangan lainya yang berjumlah sekitar 500 (lima ratus) orang undangan yang hadir.
Bupati Cirebon Drs. H. Sunjaya Purwadisastra, MM., M.Si., dalam sambutannya mengatakan bahwa program kerja Pemerintah Kabupaten Cirebon adalah salah satunya bidang kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan, pengembangan koperasi dan UMKM yang mandiri serta berdaya saing. Dengan ini, diharapkan adanya dukungan dari Pemerintah Daerah dan semua pihak baik dari segi pembiayaan dan permodalan sehingga Koperasi dan UMKM dapat berperan aktif dalam laju perekonomian di Kabupaten Cirebon.
Sementara itu Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Cirebon Drs. Abraham Mohammad, M.Si., menuturkan ada beberapa hal yang menghambat perkembangan koperasi dan UMKM diantaranya adalah: kegiatan operasional tidak berdasarkan prinsip, nilai dan azas koperasi, buruknya manajemen koperasi baik manajemen keuangan maupun manajemen SDM serta minimnya partisipasi anggota akibat kurangnya menjiwai atau memahami tentang perkoperasian. Penyebab paling sering yang dialami oleh koperasi kita adalah kurangnya modal usaha yang kurang disiplinnya administrasi dan terbatasnya kemitraan yang dijalin oleh koperasi, kondisi demikian harus disikapi secara bijak dengan melakukan kerjasama lintas dinas antar berbagai stakeholder sehingga hasil yang didapat nanti bukan hanya dari segi kuantitas melainkan kualitas.
(Edy’s & Fa’iz, Diskominfo).
