Bupati Cirebon Panen Padi MSP di Sawah Blok Patoman Desa Leuwidingding

3Bupati Cirebon Drs. H. Sunjaya Purwadisastra, MM.,M.Si secara simbolis melakukan pemotongan Padi MSP bersama unsur Muspika di sawah, Jum’at pagi (10/03/2017)  tepatnya di Blok Patoman Desa Leuwihdingding Kecamatan Lemahabang Kabupaten Cirebon dalam rangka Panen Padi MSP.

Terlihat juga Ikut melakukan pemotongan padi Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon, Dr. Ir. H. Ali Efendi, MM., Kuwu Desa Leuwihdingding, Ono Suwarno, Penemu jenis padi MSP, Danu Surono. Hadir juga dalam acara tersebut anggota DPRD Kabupaten Cirebon Soffie Zulfiyah, SH.,MH, Mitra Kerja Petani, kelompok tani Tunas Harapan Desa Leuwihdingding dan para petani setempat.

Kuwu Desa Leuwihdingding Ono Suwarno menyampaikan bahwa desa Leuwihdingding ini adalah sebagian besar wilayahnya lahan pertanian yaitu sekitar 57 hektar. Sektor pertanian adalah sektor yang menjadi andalan komoditas desa Leuwihdingding dengan luas lahan 57 hektar dan ditunjang lagi sistem irigasi yang lancar dengan adanya aliran sungai Singaraja desa Leuwihdingding.

Pembangunan infrastruktur dibidang pertanian  menjadi salah satu prioritas pembangunan infrastruktur di desa Leuwihdingding, terutama pembangunan jalan usaha tani dan irigasi desa.

Pada panen kali ini, kami menanam jenis padi MSP yakni ada tiga varietas, yaitu MSP 13, Merah atau MSP 17 dan MSP Hitam. MSP 13 kita sudah potong, dan yang akan kita potong sekarang adalah MSP Merah atau MSP 17.

Ono Suwarno mengatakan, Kami menanam MSP sudah kali ketiga karena dirasakan varietas  MSP ini adalah varietas yang paling cocok setelah mencoba beberapa varietas yang lain,  sehingga bibit MSP dirasakan merupakan bibit unggul dan hasilnya sudah dibuktikan oleh kami dengan bimbingan langsung dari penemu bibit MSP bapak Surono Danu. Dan kami mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada bapak Surono Danu.

Penanaman bibit MSP ini bukan tidak ada kendala, selama dua tahun musim tanam ini, kami mencoba berbagai varietas. Kendala tentu saja ada selain faktor alam atau iklim yang tidak bisa diprediksi, juga kendala faktor Sumber Daya Manusia yang masih perlu ditingkatkan seperti pengatahuan tentang iklim, pengetahuan pola tanam dan lain-lainnya.

Ono Suwarno berharap kepada Bupati Cirebon melalui dinas terkait untuk merekomendasikan bahwa bibit MSP menjadi bibit unggulan lokal Kabupaten Cirebon karena keunggulannya sudah kami rasakan.

Sementara Penemu Bibit Varietas MSP, Surono Danu meminta kepada dinas terkait khususnya pengamat hama agar diaktfkan kembali untuk dapat mengatasi masalah hama dan penyakit. Saya ingin Kabupaten Cirebon jadi unggulan nasional, itu sebabnya saya sering ada di Cirebon untuk turun langsung ke petani.

Sedangkan dalam sambutan Bupati Cirebon menyampaikan, saya sangat senang dan bangga bahwa  selain panen padi ini lancar dan hasilnya sangat baik,  juga padi yang dipanen ini merupakan jenis varietas  yang merupakan hasil temuan putra  Cirebon.

Bupati juga mengajak untuk terus meningkatkan produksi padi/beras, meski disisi lain lahan pertanian terus berkurang untuk memenuhi kebutuhan pembangunan di sektor lain. Oleh karena itu, semua pihak harus terus berupaya sekuat tenaga membimbing, mengawal, dan menstimulasi kebutuhan para petani terhadap sarana produksi pertanian  dan infrstruktur pendukungnya.

“Kita tidak perlu berkecil hati dengan hal tersebut, mari kita bersama-sama dan berupaya terus dengan meningkatkan produksi melalui pengelolaan tanaman dan sumber daya terpadu antara lain penggunaan varietas padi unggul bermutu, salah satunya seperti padi MSP”, lanjut Bupati Sunjaya.

Selain meningkatkan produksi padi, diakhir sambutannya, Bupati juga berharap pendapatan petani meningkat, dan salah satu upayanya adalah dengan penguatan kelembagaan kelompok tani, berusaha bersama,  mengolah dan menyimpan gabah pada saat panen, dan diharapkan dapat menekan penurunan harga.(Bens, Diskominfo).

Translate »