Diskominfo Kabupaten Cirebon Gelar Bimtek Jurnalistik dan Multimedia Bagi Pelajar SMA/SMK

Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Cirebon meggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Jurnalistik dan Multimedia bagi Pelajar SMA/SMK se Kabupaten Cirebon, Selasa (20/02/2018) yang dilaksanakan di Gedung PCNU Sumber.

Ada sekitar 80 peserta yang ikut berparisipasi dalam bimtek jurnalistik dan multimedia tersebut. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari sejak tanggal 19 dan 20 Februari 2018 dengan menghadirkan narasumber dari Kepala Produksi Program Radar Cirebon Agun Gunarso, S.Kom dengan materi Teknik Pengambilan Gambar dan Redaktur Pelaksana Harian Radar Cirebon Khaerul Anwar, S.ST.I. dengan materi dasar jurnalistik.

Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi dan Informasi Publik (PKIP) Diskominfo Dra. Hj. Kartikasari, M.Si selaku penylenggara meyampaikan, maksud kegiatan ini adalah untuk membuka wawasan dan pola pikir peserta didik agar dapat memahami peran dan Fungsi Pers secara bijak, dalam pemanfaatan Media Sosial.

Ada dua tujuan dalam pelaksanaan Bimtek tersebut yakni : pertama, memberikan ilmu jurnalistik dan multimedia kepada para peserta agar dapat memahami arti dan dampak jurnalistik dan multimedia terhadap pembentukan pola pikir adik-adik pelajar ; kedua,  memberi pemahaman kepada para peserta tentang pentingnya informasi dan berita untuk mempersiapkan diri menghadapi kompetisi di kalangan masyarakat.

Sedangkan dalam sambutan Kepala Diskominfo yang disampaikan oleh Sekdis Kominfo Drs. Yadi Wikarsa, M.Si menyampaikan, perkembangan Teknologi Informasi seperti Globalisasi, Digitalisasi, Internet, dan Komunikasi tanpa kabel telah meningkatkan ekspektasi masyarakat akan kebutuhan informasi yang layak dan memadai. Beragam jaringan informasi ini memudahkan berbagai kalangan untuk saling berinteraksi, sehingga sangat berpengaruh terhadap dinamika IPOLEKSOSBUDHANKAM.

Sehubungan dengan hal tersebut, peran Pemerintah sebagai Dinamisator dan Stabilisator Pembangunan memiliki tanggung jawab yang besar untuk mengawal roda pembangunan agar dapat berjalan sesuai koridor yang tepat.  Dengan demikian Pemerintah dituntut pula memiliki kemampuan dalam menyajikan informasi yang efektif, efisien, dan berkualitas yaitu informasi yang dapat menggali potensi ekonomi, budaya, dan Kearifan Lokal di wilayah Kabupaten Cirebon.

Saat sekarang ini masyarakat semakin kritis dan cerdas sehingga membutuhkan sarana informasi yang rinci dan terbuka.

Oleh karena itu, informasi atau berita yang akan disampaikan haruslah informasi yang baik, benar, efektif, efisien, dan berkualitas. Dengan kata lain penyajian informasi haruslah dilakukan secara proporsional sesuai koridor peraturan yang ada. Penyajian Informasi haruslah dilakukan untuk peningkatan pengetahuan, keterampilan dan tata nilai yang berlaku di masyarakat.

Yadi Wikarsa mengatakan, kemampuan menyajikan informasi atau berita dengan melalui tehnik atau proses penulisan dalam media inilah yang dikenal dengan jurnalistik. Seiring dengan perkembangan dan kemajuan teknologi, muncullah istilah Konvergensi Jurnalistik yang mana semua medium berita difungsikan secara optimal, sehingga didalamnya terdapat perpaduan berbagai bentuk elemen informasi, seperti teks, grapik, animasi, video, interaktif maupun suara sebagai pendukung.

Untuk mencapai tujuannya yaitu menyampaikan informasi atau memberikan hiburan pada audiensinya. Misi utama dari Konfergensi Jurnalistik adalah untuk memberikan informasi kepada Publik tentang segala fenomena yang terjadi di dunia dengan cara yang paling tepat.  Oleh karena itu Pelatihan Jurnalistik ini  akan disampaikan melalui konsep dan metode praktis, sehingga peserta  dapat mengaplikasikan teknologi yang sedang tren antara lain memanfaatkan Media Cyber seperti website, blog, emal, milis, facebook, twitter, dan lain-lain sebagai Media Informasi Publik.

Berdasarkan paparan tersebut kita juga dituntut mampu menyediakan dan menyebarkan informasi yang bermanfaat, sehingga membuka cakrawala pola pikir terbuka dengan membawa kemaslahatan dan kemajuan bersama serta memupuk jatidiri yang kuat. Melalui pelatihan ini, Pemerintah dan adik-adik pelajar dapat bersama-sama membangun masyarakat  Kabupaten Cirebon menjadi masyarakat yang Informatif.(Bens/Edys, Diskominfo).

Translate »