HUT DHARMA WANITA PERSATUAN KE 19 TINGKAT KABUPATEN CIREBON TAHUN 2018

Bertempat di Ruang Paseban Setda Kabupaten Cirebon pada Hari Jumat 5 Desember 2018, Dharma Wanita Persatuan merayakan hari jadinya ke 19 dengan mengadakan perayaan yang sederhana namun dan khidmat dengan mengangkat tema “ Optimalisasi Potensi DWP untuk suksesnya Pembangunan Nasional”.
Acara dihadiri oleh Penasehat Dharma Wanita Persatuan Instansi Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten Kota se Indonesia, para ketua dan pengurus DWP Instansi Pemerintah Pusat, DWP Provinsi dan DWP Kabupaten kota serta anggota Dharma Wanita Persatuan diseluruh Indonesia, Ibu Pj Bupati Ir. Hj. Diah Utami Muhammad., MT, para pengurus DWP Kabupaten Cirebon, anak-anak yatim piatu binaan DWP Kabupaten Cirebon dan undangan.
Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan Mars PKK dan dilanjutkan dengan laporan penyelenggara oleh Dr. Erlin Herlina dalam laporannya mengatakan acara HUT DWP Kabupaten Cirebon dilaksanakan berdasarkan kepada beban kerja Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Cirebon Tahun 2018 serta petunujuk pelaksanaan HUT DWP ke 19 Tahun 2018. “Maksud dan tujuannya yaitu untuk mempererat tali silaturahmi sesama anggota DWP Kabupaten Cirebon, meningkatkan kualitas istri ASN dan ketahanan keluarga”.
Adapun dalam rangkaian memeriahkan HUT DWP ke 19 ini telah dilaksanakan kegiatan-kegiatan yaitu pemberian santunan kepada 20 anak yatim dari wilayah Kecamatan Sumber dan Weru pada Tanggal 27 November 2018 bertempat di Sekertariat PKK Kabupaten Cirebon, memberikan bantuan kepada tujuh TK Pertiwi binaan DWP Kabupaten Cirebon yaitu di Kecamatan Plumbon, Kecamatan Ciwaringin, Palimanan, Klangenan, Gebang, Waled dan juga memberikan santunan kepada 10 anak yatim dari SMP 2 Gunungjati dan penjaga kantor, kemudian diadakan pemeriksaan gratis dari RS. Arjawinangun dan RS. Waled.
Sedangkan sambutan Ketua Umum Dharma Wanita Persatuan Pusat yang disampaikan Wiwit Rahmat Sutrisno sebagai Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Cirebon menerangkan bahwa sebagai organisasi yang menghimpun dan membina istri Aparatur Sipil Negara (ASN), Dharma Wanita Persatuan wajib bersyukur dan patut berbangga bahwa di usia yang ke 19 tahun ini telah menjadi sebuah organisasi perempuan yang besar yang telah diberi petunjuk dan kemudahan dalam menjalankan roda kerja organisasi secara terstruktur sehingga mencapai kinerja saat ini namun harus kita akui bersama bahwa perkembangan organisasi DWP belum sesuai dengan yang kita harapkan dan masih banyak hal-hal yang belum tercapai agar dapat mewujudkan tujuan organisasi Dharma Wanita Persatuan sebagai center of exilent. Sebagaimana yang tertuang dalam rencana strategis Tahun 2015-2019 telah digariskan tahapan-tahapan peta jalan untuk membantu percepatan dan upaya mensejahterakan anggota, keluarga dan masyarakat, selain itu juga mendorong kaum perempuan Indonesia secara umum dan anggota DWP khususnya untuk terus berkioprah dan berkarya dalam memberdayakan dirinya, mampu mandiri secara ekonomi, dan berperan lebih luas untuk turut serta menggerakan roda pembangunan nasional.
Penasehat DWP Kabupaten Cirebon Ir. Hj. Diah Utami Muhammad., MT juga memberikan sambutan yang menerangkan bahwa momentum ulang tahun DWP kali ini akan menggugah semangat kita bersama dalam rangka pengalaman pengabdian guna meningkatkan potensi sumber daya anggota yang lebih berkualitas. Patut kita sadari bahwa perombakan yang coba kita bawakan telah banyak memunculkan dinamika organisasi yang memiliki ciri khusus yaitu peran perempuan yang tidak tergantikan.
Dan sambutan yang terakhir dari Pj Bupati Cirebon yang dibacakan oleh Sekertaris Daerah Kabupaten Cirebon Drs. H. Rahmat Sutrisno., M.Si bahwa diharapka ulang tahun DWP saat ini dapat menjadikan organisasi ini menjadi organisasi perempuan yang handal dan senantiasa maju di masyarakat. Diharapkan pula mampu merefleksi diri serta introskpesi atas seluruh kegiatan yang telah dilakukan. “DWP merupakan organisasi perempuan yang besar yang memupuk peran serta para istri aparatur sipil negara untuk berkiprah dalam pembangunan masyarakat Indonesia dan juga peran serta posisi DWP dalam organisasi pemerintahan sangat strategis karena merupakan pendamping suami yang berprofesi sebagai anggota Korpri sehingga dapat membantu mensukseskan program pemerintah dalam membangun masyarakat yang adil dan merata.”ujarnya.
Acara diakhiri dengan rangkaian kegiatan yaitu pemberian santunan kepada anak yatim piatu binaan Dharma Wanita, persembahan seni, peniupan dan pemotongan kue ulang tahun serta sesi foto bersama.(iNtAn.VY-Diskominfo).

Translate »