Warga Kecamatan Gegesik wajib berbangga diri atas ucapan Bupati Cirebon Drs. H. Sunjaya Purwadisastra, MM. M.Si., dalam acara Kirab Budaya yang dilaksanakan pada hari Minggu, tanggal 19 Mei Tahun 2015. Beliau mengatakan bahwa Gegesik akan dijadikan Kampung Seni Budaya di kabupaten Cirebon.
Wacana Gegesik akan dijadikan sebagai Kampung Seni Budaya Kabupaten Cirebon akan segera diwujudkan melihat daerah lain telah dibentuk Kampung Batik Trusmi di Kecamatan Weru, Wisata Bahari di Kecamatan Gebang dan Kampung Produktif di Kecamatan Tengahtani artinya masing-masing di Kabupaten Cirebon mempunyai karakteristik ciri khas tersendiri. Ketua Panitia Kirab Budaya Kecamatan Gegesik mengucapkan terima kasih kepada Bupati Cirebon yang bisa hadir dan memperhatikan kearifan kesenian dan budaya lokal, dan saya hanya bisa berharap kebudayaan dan kesenian di Kecamatan Gegesik mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten Cirebon karena Gegesik merupakan pusat seni dan budaya.
Bupati Cirebon menegaskan dalam sambutanya bahwa kami usahakan Kecamatan Gegesik akan dijadikan sebagai kampung seni dan budaya Kabupaten Cirebon, karena Gegesik seni dan budayanya beraneka ragam serta masyarakat Gegesik sangat kreatif dalam bidang kreasi seni. Terkait dengan anggaran kegiatan festival kirab budaya dan festival lainnya di Gegesik akan dimasukan dalam APBD Kabupaten Cirebon tahun 2016, sementara kegiatan Kirab Budaya yang dilakukan oleh seniman Gegesik masih dari swadaya sumbangsih warga Kecamatan Gegesik sendiri.
Hal serupa dikatakan oleh Camat Gegesik Drs. Hermawan, MM., dalam sambutanya mengatakan “saya menyesal kegiatan kirab budaya ini tidak dimasukan dalam Musrenbang tahun 2016”, karena kegiatan ini masih dari swadaya masyarakat Gegesik, tahun yang akan datang mudah-mudahan kegiatan kirab budaya ini terselenggara kembali dan pelaksanaannya lebih meriah serta kreativitas kearifan lokal ciri khas seni gegesik dapat dikenal baik oleh masyarakat Kabupaten Cirebon maupun masyarakat luar Cirebon karena disini banyak berbagai macam kesenian dan budaya lokal. Bupati juga menyerahkan bulungan kepada ketua panitia penyelenggara sebagai tanda bahwa kirab budaya Gegesik resmi dibuka.
(edy’s n fa’iz Minggu, 19 April 2015. Diskominfo).
