SUMBER – Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Cirebon Abraham Muhamad menyebut Wilayah Timur Cirebon (WTC) sebagai gudang miras. Pasalnya, sebagian besar hasil razia Satpol PP paling banyak dari wilyah tersebut.
Menurutnya, ada tiga kecamatan yang paling banyak menjual barang haram itu, yakni Kecamatan Babakan, Ciledug dan Losari. “Selama melakukan razia di Kabupaten Cirebon dari wilayah timur sampai barat, ternyata paling banyak diperoleh di WTC,” ujar Abraham kepada Radar, Jumat (26/4).
Dikatakannya, selama operasi pekat (penyakit masyarakat) tahun ini, pihaknya telah mengamankan 582 botol miras berbagai jenis, seperti Bir Angker, Asoka dan jenis lainnya. Selain itu, pihaknya juga mengamankan 185 liter tuak.
“Semua botol miras dan tuak saya serahkan kepada polisi, karena mereka yang mempunyai kewenangan. Seyogyanya tidak baik barang bukti dipendam terlalu lama, khawatir ada fitnah,” jelasnya.
Rencananya, kata Abraham, barang haram yang sudah diserahkan ke pihak kepolisian akan dimusnahkan menjelang bulan Ramadan beserta barang haram lainnya. “Pemusnahan barang haram tersebut akan disaksikan Bupati, Kapolres dan instasi terkait yang turut serta memberantas penyakit masyarakat,” terangnya sembari menyampaikan hasil operasi pekat ini, akan terus ditindaklanjuti secara konsisten dengan berkoordinasi bersama pihak kepolisian. (sam)
Sumber Berita : RadarCirebon
