Dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Cirebon ke 535 serta melestarikan Kesenian Masres (Sandiwara) mulai tanggal 25 Maret 2017 sampai dengan tanggal 30 Maret 2017 bertempat diPasar Batik Weru dilaksanakan pagelaran sandiwatra (masres) selama sepekan dengan tujuan menunjukkan kepada masyarakat bahwa kesenian sandiwara sampai sekarang masih eksis keberadaannya dalam melestarikan budaya Cirebon.
Pada kesempatan tersebut hadir kepala Disbudparpora beserta jajarannya,para seniman sandiwara,Muspika Kecamatan Weru serta masyarakat sekitarnya.
Pada kesempatan tersebut seniman sandiwara Jaya Utama Umin S.Pd mengatakan keberadaan kesenian sandiwara pada dewasa inipada setiap sajian pagelaran telah kami sesuaikan dengan kebutuhan masyarakat dengan harapan agar kesenian sandiwara dapat lestari juga tetap digemari oleh masyarakat. Selain itu diharapkan dengan semangat Hari Jadi Kabupaten Cirebon ke 535 Pemerintah Kabupaten Cirebon dapat memberikan kesempatan untuk tampil pada event Pemerintah serta dapat dijadikan sebagai mitra kerja dalam menyampaikan pesan pesan pembangunan kepada masyarakat sesuai dengan fungsi seniman sebagai penghibur dan juru penerang.
Ketua Pelaksana Harian H.Sulama Hadi pada kesempatan tersebut mengatakan sepekan pagelaran sandiwara ini merupakan suatu kegiatan dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Cirebon yang Ke 535 juga sebagai ajang silaturahmi para seniman sandiwara serta ikut melestarikan kesenian sandiwara dan diharapkan dengan adanya pagelaran ini bagi orang tua tentunya sebagai nostalgia namun bagi para generasi muda merupakan pengenalan akan budaya kesenian Cirebon.
Kepala Disbudparpora Drs.H.Hartono, MM pada kesempatan tersebut mengatakan kegiatan sepekan pagelaran kesenian masres (Sandiwara) pada kali ini merupakan salah satu kegiatan untuk memeriahkan HariJadi Kabupaten Cirebon ke 535 dan nanti pada puncaknya tanggal 2 April 2017 disetiap kecamatan se-Kabupaten Cirebon akan menggelar pertunjukan rakyat khas daerahnya dengan tujuan untuk melestarikan kesenian yang ada di kecamatannya masing-masing. Lebih jauh Kadisbudparpora mengatakan, kali ini baru dipentaskan 6 grup sandiwara dari 12 grup yang ada di Kabupaten Cirebon dan untuk lain kali akan digelar seluruh grup sandiwara (12 grup) dengan tujuan untuk melestarikan kesenian budaya Kabupaten Cirebon sehingga kesenian tersebut dapat dinikmati dan tetap lestari keberadaannya.
Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan pagelaran Sandiwara Jaya Utama dari Desa Sambeng Kecamatan Gunungjati dengan judul lakon ( cerita ) Balike Jimat Tombak Telaga.(Sahidin, Diskominfo).
